Lingkar Keadilan, BANYUMAS -PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 5 Purwokerto (Daop 5) bersama PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) menggelar Focus Group Discussion (FGD) pada 26-27 Februari 2025 di Cilacap. Kegiatan ini mengangkat tema “Peraturan Pengoperasian Lalu Lintas KA dan Program Perbaikan Prasarana di Stasiun Karangtalun” sebagai bagian dari upaya strategis dalam meningkatkan efisiensi dan kapasitas angkutan semen melalui jalur kereta api.
FGD ini dihadiri Vice President PT KAI Daop 5 Gun Gun Nugraha beserta jajaran serta Head of Train Operational Transport and Development PT SBI, Riki Yudah Ardinanto, beserta jajaran.
Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro, menegaskan bahwa KAI terus berkomitmen untuk meningkatkan kinerja angkutan barang, khususnya semen, guna mendukung kelancaran distribusi logistik nasional. “Sepanjang tahun 2025, KAI berasama PT SBI menargetkan volume angkutan semen sebanyak 748.800 dengan distribusi dari stasiun Karangtalun menuju Stasiun Cirebon Prujakan, Stasiun Brumbung, Stasiun Lempuyangan dan Stasiun Solobalapan. Target tersebut diharapkan dapat tercapai dengan optimalisasi layanan, termasuk perbaikan prasarana di Stasiun Karangtalun,” ujarnya.
Sebagai bagian dari program kerja satu tahun ke depan, KAI Daop 5 dan PT SBI akan fokus pada beberapa langkah utama, di antaranya:
1. Peningkatan standar keselamatan dan keamanan angkutan - melakukan mitigasi potensi keselamatan hingga pembuatan antisipasi saat gawat darurat
2. Perbaikan dan Pengembangan Prasarana – Meningkatkan fasilitas operasional di Stasiun Karangtalun untuk memastikan kelancaran dan keamanan angkutan barang.
3. Efisiensi Operasional – Melaksanakan joint inspection dan transfer knowledge antara tim KAI dan PT SBI guna meningkatkan keselamatan serta mempercepat waktu bongkar muat.
Kolaborasi antara KAI dan PT SBI diharapkan dapat semakin memperkuat peran kereta api sebagai moda transportasi logistik yang efisien, andal, dan ramah lingkungan. Dengan optimalisasi angkutan barang berbasis rel, distribusi semen dapat berlangsung lebih lancar, aman, dan berkelanjutan, sekaligus mendukung upaya dekarbonisasi melalui pengurangan emisi dibandingkan moda transportasi darat lainnya.
Posting Komentar